bicarakan kesulitan kita kepada orang lain yang bisa dipercaya
bicarakan kesulitan kita kepada orang lain yang bisa dipercaya |
Bila kita merasa tidak mampu lagi menanggung beban jiwa yang sedemikian berat sehingga pikiran kacau dan terpecah-pecah, sulit tidur dan sepanjang waktu gelisah, jangan memaksakan diri untuk memecahkan masalah secara sendirian!.
Bicarakan dan ungkapkan kegelisahan maupun kesedihan kita kepada orang terdekat yang bisa dipercaya, misalnya: sahabat dekat, saudara, orang tua, guru, atasan, atau orang yang kita ketahui mempunyai keahlian di bidang kejiwaan.
Dalam mengungkapkan itu kadang-kadang kita tidak mampu membendung perasaan kita,sehingga di barengi dengan luapan air mata atau tangis, kita tidak usah malu melakukannya. Lepaskan saja semua kesedihan kita, supaya kita menjadi yakin, bahwa masih ada orang lain yang mau mengerti dengan kesulitan kita.
Bila itu sudah kita lakukan, selanjutnya dengarlah nasehat-nasehat orang yang kita percaya tersebut. Pada dasarnya, orang lain akan lebih mampu melihat persoalan kita dengan lebih obyektif, oleh sebab itu hargailah pendapat dan saran-sarannya.
Mungkin pada saat itu kita belum bisa menerima pendapat dan saran-sarannya. Namun lebih baik kita tidak usah membantah atau mendebat berkepanjangan. Sebab setiap orang berhak mengeluarkan pendapat dan pendirian tentang sesuatu. Jika pendapat orang lain berbeda dengan kita, jangan lantas marah-marah, atau berusaha memaksakan pendapat kita.
Apalagi kepada orang yang susah kita percaya untuk mengetahui persoalan atau kesulitan kita. Pelajarilah segi-segi positif dari pendapat maupun saran-saran orang tersebut. Pada waktu lain dimana pikiran kita sudah tenang, mungkin kita baru bisa membenarkan pendapat dan saran-sarannya itu.
baca juga jangan menyalahkan situasi dan jangan menyalahkan orang lain
0 Response to "bicarakan kesulitan kita kepada orang lain yang bisa dipercaya"
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan bijak dan membangun dan tetap salalu menjungjung dengan komentar yang baik :) juga terima kasih atas kunjungannya di blog artikel terbuka