Pelajaran bagi si sombong

hai sobat kali ini saya akan posting cerita humor tentang

Pelajaran bagi si sombong

Pelajaran bagi si sombong
Pelajaran bagi si sombong
sumber gambar sombong

ceritanya yaitu pada suatu hari hakim Yahya bin Aktsam mengadakan pengajian. ia mengundang banyak orang terpelajar di wilayahnya, termasuk seorang penyair bernama al-Athawi. Dan ikut datang juga Ishak al-Mushili, seorang yang terkenal sombong.

Di tengah pengajian itu, Ishak mulai unjuk kehebatannya dalam berbagai disiplin ilmu. Dengan gaya bicara yang berapi-apidan penuh semangat ia mengemukakan pendapatnya. Ishak merasa seolah-olah dirinya yang paling hebat di antara semua yang hadir.

"Bagaiman, Hakim? Ada koreksi atau sanggahan atas apa yang telah aku sampaikan tadi?" tanya Ishak dengan angkuh.
"Tidak," jawab hakim Yahya bin Aktsam selaku tuan rumah.
"Aku tahu banyak pakar dalam berbagai ilmu. Tetapi keahlianku adalah di bidang seni menyanyi," kata Ishak.
"Maaf. Apakah dalam bidang ilmu nahwu engkau sehebat al-farra' atau al-Akhfash?", tanya penyair al-Athawi yang sejak tadi terus memperhatikan kesombongan Ishak al-Mushili.
"Oh.... Tidak," jawab Ishak dengan gugup.
"Apakah dalam bidang ilmu bahasa engkau seunggul Al-Ashmu' atau Abu Ubaidah?", tanya al-Athawi lagi.
"Tidak"
"Bagaimana dengan ilmu kalam (tauhid) apakah engkau menyamai Abu Hudzail al-Allaf dan al-Nazhzam?"
"Tidak,"
"Barangkali dalam bidang ilmu fiqih engkau sehebat Yahya bin Aktsam pemilik rumah ini?"
"Tidak."
"Bidang sastra , mungkin engkau sehebat Abu Nawas atau Abu al-Atahiyah?"
"Juga tidak."
"Kalau begitu engkau hanya pamer kepintaran. Dalam bidang seni menyanyi mungkin engkau tidak ada bandingnya di antara kami semua yang hadir disini. Tetapi dalam bidang-bidang lain, engkau ternyata tak ada apa-apanya!", kata al-Athawi dengan puas, karena berhasil memberi pengajaran kepada Ishak al-Mushili, orang yang terkenal sombong dan sok pintar.
Dengan muka merah padam karena menahan malu, Ishak al-Mushili kembali ke tempat duduknya, dan selebihnya ia hanya diam tak berbicara sepatah kata pun sampai acara itu berakhir.

0 Response to "Pelajaran bagi si sombong"

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bijak dan membangun dan tetap salalu menjungjung dengan komentar yang baik :) juga terima kasih atas kunjungannya di blog artikel terbuka